(Jayapura 09/01/2018) Seorang ahli Botani terkenal asal Perancis, Louis Antoine Baron de Bougainville melakukan perjalanan ke kawasan Samudera Pasifik dengan menggunakan Kapal Layar bernama Astrolabe. Pada bulan Agustus 1837, Kapal Layar Astrolabe berlabuh di Teluk Imbi, Kota Jayapura.

Dalam persinggahannya ke Kota Jayapura, Bougainville sangat terkesan oleh keelokan gunung yang menjulang tinggi dari permukaan laut Samudera Pasifik. Gunung yang selalu diselimuti kabut dan terkesan indah sekaligus angker tersebut kemudian dinamakan Cycloops oleh Bougainville. Dalam mitologi Yunani, Cycloop adalah raksasa bermata satu.

Nahkoda Kapal Astrolabe bernama Jules Sebastian Cesar Dumont D’Urville juga menamai sebuah Tanjung di muara Sungai Mamberamo dengan nama Tanjung D’Urville.
Antoine Baron de Bougainville juga menamakan bunga yang tumbuh di kawasan Pasifik dengan menggunakan namanya sendiri. Bunga tersebut hingga kini kita kenal dengan nama bunga Bougainville.(Sumber : Pustaka Anak Papua)