Jayapura ( KPN)-Gubernur Papua Lukas Enembe menginstruksikan dua Bupati di Papua yakni Bupati Puncak dan Bupati Mamberamo Tengah untuk mencermati persoalan kontemporer, dalam proses tata kelola Pemerintahan.

Menurut Gubernur, tantangan terbesar kedepannya adalah rakyat, sehingg Kepala Daerah harus memastikan rakyat hidup sejahtera, kesehatan berjalan baik, pendidikan baik hingga akses infrastruktur pun baik.

“Itu adalah tugas terberat Bupati dan Wakilnya sebagai perpanjangan Pemerintah di Daerah, sehingga inI harus diperhatikan dengan baik,” tegas Gubernur ketika melantik Bupati dan Wakil Bupti Puncak serta Bupati dan Wakil Bupati Mamberamo Tengah, di Aula Sasana Krida, Senin (24/9/2018).

Menurut Gubernur, pembangunan di dua Kabupaten itu, Bupti dan Wakilnya harus fokus pada empat program prioritas, diantaranya, percepatan perbaikan pendidikan, peningkatan kesehatan, peningkatan Infrastruktur dan akses perbaikan perekonomian.

“Ini harus diikuti dengan pola perbaikan melalui perencanaan yang tepat, terukur dan terarah,” lanjutnya.

Terkait pelantikan dua Kepala Daerah di Papua, Gubernur mengaku ini merupakan suatu anugerah. Perbedaan pandangan politik, telah mengantarkan dua Bupati dan Wakil untuk menjadi pemimpin di Daerah masing-masing.

“Ini menjadi peristiwa sejarah, dan ini harus dibuktikan melalui kerja nyata,” kata Gubernur.

Bupati Willem Wandik – Pelinus Balinal adalah petahana yang terpilih pada pilkada serentak 27 Juni 2018. Pasangan ini adalah, calon tunggal Pilkada Puncak 2018 yang meraih suara sebanyak 143.527 suara dari total suara sah sebanyak 158.340, mengalahkan kotak kosong yang hanya meraih 14.813 suara.

Sementara pasangan petahana Bupati Kabupaten Mamberamo Tengah Ricky Ham Pagawak – Yonas Kenelak kembali memimpin Mamberamo Tengah untuk periode ke-2. Calon tunggal pada Pilkada Mamberamo Tengah 2018 ini meraih 28.845 suara pada pemungutan suara lalu, mengalahkan kotak kosong yang meraih 4.426 suara.

Pilkada Serentak 2018 di Papua diikuti tujuh Kabupaten antara lain, Membramo Tengah, Paniai, Puncak, Deiyai, Jayawijaya, Biak Numfor dan Mimika, namun hingga saat ini baru dua Bupati yang dilantik, sementara lima Daerah lannya masih dalam proses sengketa di Mahkamah Konstitusi. (Aruni)