Jayapura (KPN)-Walikota Jayapura,DR Benhur Tommi Mano,MM, mengatakan Kota Jayapura sudah melakukan perekaman hingga 74,73% dan menjalankan program Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan (GISA), saat ini program saya rutin hari sabtu dan minggu lakukan perekaman dan optimis segera tuntas7 100%.”kata Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano, MM mendampingi Dirjen Dukcapil Kemendagri meninjau perekaman E-KTP di SMA Negeri 1 Jayapura, Rabu 31 Oktober 2018.

Saat ini Perekaman E-KTP Kota Jayapura sudah mencapai 74,73% dan dinilai sebagai pelopor penuntasan 100% perekaman di Papua tahun 2019.

Penuntasan perekaman E-KTP di Kota Jayapura beberapa waktu lalu ditindaklanjuti Wali Kota melalui Rakerda dengan penandatanganan komitmen kepala distrik dan kepala kelurahan / kampung. Komitmen tersebut adalah menuntaskan perekaman E-KTP bagi warga dengan usia wajib adminduk (usia 17 tahun) dan data ganda atau masalah adminduk lain. Wali Kota juga memprogramkan perekaman E-KTP dan administrasi kependudukan lain diselenggarakan di hari sabtu dan minggu serta di sekolah-sekolah.

“SMA Negeri hingga Madrasah kita sisir untuk lakukan perekaman, sebanyak 37 SMA/SMK dan Madrasah dipetakan untuk perekaman E-KTP dan sudah 34 sekolah melakukan perekaman atau tersisa 3 sekolah lagi. Sebanyak 25 kelurahan dan 14 kampung sudah berkomitmen menuntaskan perekaman hingga November 2018,” katanya.

Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Prof Dr Zudan Arif Fakrulloh, SH, MH dalam kunjungannya berterima kasih kepada kepala daerah terutama Wali Kota Jayapura, telah memberikan support dan menjadi pelopor dalam mencapai target 100% perekaman. Pentingnya administrasi kependudukan, menurut Dirjen, sangat berpengaruh pada masa depan bangsa melalui Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, serta Pemilihan Legislatif (DPR RI, DPD RI, DPRD tingkat I dan II) di tahun 2019 mendatang.

“Kota Jayapura menjadi pelopor untuk kabupaten lain di Provinsi Papua karena sudah mendekati 80% penuntasan perekaman, saya harap para kepala daerah lebih massive menginformasikan dan sosialisasikan menuju target 100% di tahun 2019,” katanya.

Dirjen mengatakan bahwa pihaknya bersama Pemerintah Provinsi pada tanggal 10 November 2018 akan melanjutkan marathon perekaman E-KTP di kabupaten pegunungan, seperti Kabupaten Puncak dan Kabupaten Jaya Wijaya. Dengan memiliki KTP, negara dapat menjamin seluruh warganya, jaminan kesehatan, jaminan sosial dan jaminan lainnya yang diprogramkan pemerintah. Perlu partisipasi aktif tokoh masyarakat dalam hal ini kepala suku untuk mengajak warganya membuat data kependudukan, agar tidak timbul permasalahan pemerintah yang tak menjangkau masyarakat luas. (HUMAS Kota Jayapura )