
Jayapura,(KPN)-Peningkatan kasus diare di Kota Jayapura yang menjadi pembahasan di beberapa media seminggu belakangan ini mendapat tanggapan serius dari berbagai pihak, salah satunya komisi D yang bermitra dengan Dinas Kesehatan Kota Jayapura.
Saat ditemui diruang kerjanya, Rabu (23/11/2022),Ketua Komisi D DPRD Kota Jayapura, Stanis Hike, SH, fraksi partai Nasdem menyampaikan bahwa kenaikan kasus diare di Kota Jayapura penting untuk menjadi perhatian bersama,dan pihak Dinas Kesehatan perlu berkoordinasi dengan rumah sakit dan dokter serta petugas kesehatan yang menangani secara langsung para pasien.
“Penyebab diare perlu segera diketahui,agar dapat ditangani dengannya baik,juga masyarakat dapat diberikan himbauan tentang cara pencegahannya, ” Jelas Ketua Komisi D.
“Apakah ini dari makan, air ataupun virus. Pada umumnya diare ini dari bakteri. Dari air atau makan yang terkontaminasi, ” lanjut dia
Selalu Ketua komisi D, dirinya minta “Supaya mitra kami dinas kesehatan perlu terus melakukan pemantauan dalam hal ini di rumah-rumah sakit dan juga dengan para medis yang menangani hal tersebut,Sehingga ada evaluasi dari waktu ke waktu, paling tidak bisa diketahui apa penyebabnya, ” kata Stanis.
Stanis Hike juga berpesan kepada masyarakat agar selalu memperhatikan kebersihan lingkungan dan menkonsumsi makanan dan minuman yang higienis,untuk mencegah terkena diare.
“Kita berharap supaya kasus ini cepat ditemukan apa penyebabnya, supaya Penanganan lebih maksimal, ” tambah dirinya.
Sementara itu, Penjabat Walikota Jayapura, Dr.Frans Pekey ,M.Si,mengakui bahwa telah terjadi peningkatan kasus diare di Kota Jayapura, dan pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dan Puskesmas di Kota Jayapura untuk penanganan kasus tersebut.
Frans Pekey juga berharap agar kenaikan kasus diare di Kota Jayapura dapat ditangani dengan baik agar statusnya tidak menjadi kejadian luar biasa, tutupnya. (Redaksi KPN)