Jayapura (KPN)-Wakil Menteri Pekerjaan umum dan Perumahan Rakyat RI, Jhon Wempi Watipo, mengatakan kunjungan kerja dihari kedua pada,Kamis (17/6/21),Dirinya bersama Dirjen Cipta Karya, staf khusus Presiden Billy Mambrasar, Kepala Balai Papua dan rombongan,Mendampingi anggota IV BPK RI,Dr.Isma Yatun,CSFA.,CFrA .
Guna melihat lebih dekat pengerjaan venue PON di Papua khususnya di Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura.
Kata Wamen PUPR Dirjen Cipta Karya dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI, Sudah melakukan pengerjaan venue PON,diantaranya sudah diserah terimakan kepada pemerintah Provinsi Papua.
“Tapi dari sisi Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia,Mereka ingin melihat apa yang sudah kita kerjakan dan yang belum kita tuntaskan,”Kata Wamen.
Kata Wamen venue yang belum tuntas yaitu Sepatu roda,Dayung dan Panahan.
“Kita tuntaskan paling tidak di akhir bulan Juli,bisa selesai ini adalah wujud keseriusan kita dari Pemerinta Pusat dari Kementerian PUPR RI,”Tegas JWW.
Dari 7 venue yang ditangani oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat,4 diantaranya sudah diserah terimakan kepada Pemerintah Provinsi Papua dan 3 venue dalam proses pengerjaan.
Fasilitas yang dibangun ini luar biasa sangat mewah,sehingga dibutuhkan mentenens,jadi kita harapkan dengan serah terima yang sudah dilakukan Pemerintah Provinsi Papua lebih proaktif menjaga,merawat dan mengelolah ini dengan baik.
“Saya berharap mereka sudah siapkan SDM untuk mengelolah venue yang kita sudah bangun,ini baru dilaksanakan belum diselenggarakan,bangunan yang megah dan bagus dan harus dipercantik dengan bagus sebelum pelaksanaan kegiatan PON,Tapi saya lihat belum adanya perabot dan berharap sisa 3 bulan ini kerja lebih keras agar suksesnya untuk Papua,”Kata Wamen.
Tambah Wamen dirinya berharap venue-venue ini dikelolah dengan baik, karena biaya pembangunanya menggunakan dana trilyunan.Sehingga anak muda Papua yang berpotensi besar bisa diperdayakan untuk mengurus dan merawat vanue-venua tersebut.
Sementara itu Anggota IV BPK RI,Dr.Isma Yatun,CSFA.,CFrA, mengatakan venue yang megah ini kami serahkan kepada Pemerintah Provinsi Papua,untuk senantiasa dapat menjaga.
“Apa yang sudah dibangun dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya terutama untuk kepentingan pemusatan kegiatan olaraga di Papua atau wilayah Timur secarA keseluruhan,Harapannya putra -putri Papua yang terbaik.akan muncul dari adanya PON 20 di Jayapura, sesuai dengan Papua Banglit mari kita majukan olaraga Tahun 2021,”Tutup dia.( Sonya)